Berdasarkan kajian ilmiah dan pengalaman para pemakai, secara umum jinten hitam bermanfaat sebagai penguat sistem kekebalan tubuh dan penekan rasio sel T sebagai indikator penyakit; antioksidan yang mampu membuang racun dalam tubuh (detoksifikasi); aktivitas antihistamin, alergi, gatal-gatal, asma, dan asma bronkitis; serta menyembuhkan luka pada kulit, flek, jerawat, luka dan radang akibat eksim. Disamping itu jinten hitam mampu memecahkan batu ginjal; mengatasi diabetes melitus, menurunkan kadar gula darah (hypoglycemic), sekaligus menormalkan tekanan darah; memberikan asupan kandungan nutrisi yang tinggi meluputi monosakarida, silosa dan arabinosa.Jinten Hitam juga bisa meningkatkan produksi susu pada ibu menyusui. Hal ini disebabkan adanya kombinasi antara porsi lipid dan struktur hormon. Jika dikonsumsi secara teratur Jinten Hitam bisa merawat kesehatan kulit dan kuku, serta memacu pertumbuhan dan mencegah kerontokan rambut. Jinten Hitam memiliki zat-zat anti tumor atau antikanker, mampu memperlambat penuaan sel, memperkuat daya konsentrasi, menyembuhkan radang pada persendian atau rematik, dan mengatasi impotensi.
Jinten hitam juga berperan sebagai sumber serat tinggi yang diyakini memiliki zat antibakteri untuk melawan infeksi diyakini memiliki zat antibakteri untuk melawan infeksi parasit. Karenanya, bisa dimanfaatkan untuk mengobati gangguan pada lambung dan lever, meningkatkan kemampuan pencernaan dan pembuangan; serta mengatasi diare, perut mulas, dan meningkatkan nafsu makan. Selain itu, jinten hitam juga berkhasiat menyeimbangkan hormon dan menjaga stamina.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar